Senin, 05 Desember 2011
Elegi Pemberontakan Pendidikan Matematika 2: Intuisi dalam Matematika (2)
Seharusnya setiap guru matematika sampai pada tahap pengalaman
(experience) matematika sehingga muncul dalam pribadinya intuisi
matematika yang akan ditularkannya kepada peserta didiknya, tetapi
kenyataannya para guru di Indonesia masih sangat minim yang
melakukannya, bagaimana mungkin guru mau memperkaya mathematical
intuition siswa- siswa sedangkan untuk dirinya sendiri belum terlaksana.
Bahkan para pendidik merasa cukup menjelaskan dan mengerjakan soal –
soal di buku yang dijual oleh para penerbit, akibatnya siswa tidak
memahami konsep dalam matematika. Dengan tidak pahamnya konsep muncul
rasa takut dalam diri siswa, apabila ia menemukan soal yang bentuknya
berbeda dengan contoh yang diberikan oleh gurunya. hilang minat,
semangat / motivasi untuk menyelesaikannya.UAN menjadi peristiwa yang
menakutkan bagi guru dan siswanya, takut hasil yang diperoleh anak tidak
mencapai SKL yang telah ditentukan. Karena takut tidak mencapai SKL
maka kadang - kadang para guru dan siswa melakukan hal – hal yang tidak
pantas dilakukan oleh seorang pendidik dan siswa. Kondisi pembelajaran
seperti ini yang mesti di tingglkan karena merugikan para guru dan
siswa.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar