Saya coba menanggapi dengan kemampuan saya yang terbatas
1.
Untuk
anak yang mempunyai kemampuan matematika rendah di kelas (lower), lebih baik
digabungkan dengan teman – temannya yang lain, karena ada kemungkinan dengan
melihat teman – teman yang memiliki kemampuan lebih termotivasi untuk belajar
lebih giat. Kadang – kadang juga ada anak yang tidak bisa belajar dengan guru
tetapi bisa belajar dengan teman – temannya (tutor sebaya). Untuk
mengantisipasi guru bisa memberikan bimbingan khusus diluar jam belajar dikelas
baik berupa pengulangan materi pelajaran maupun memberikan motivasi sehingga
anak tersebut merasa butuh dan senang dengan pelajaran matematika. Berikutnya
juga guru bisa membentuk kelompok belajar anak yang solid diluar jam belajar.
2.
Dalam tehnik penilaian, sebaiknya tetap
digunakan skala 0 -100
3.
Alokasi
waktu 100 menit menurut saya sudah cukup, kalaupun ada penambahan anak – anak akan
bosan dan lelah, karena belajar matematika diperlukan berpikir kreatif dan ketelitian. Waktu yang ada selama 100
menit itu bagaimana guru mampu memberdayakannya sehingga tujuan dari
pembelajaran bisa tercapai.
4.
Pada
kelas 1-3 tidaklah masalah jika siswa masih menggunakan kisaran angka atau
bilangan yang nilainya kecil, supaya konsepnya tersimpan dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar