Senin, 05 Desember 2011

RUMAHKU YANG TERLALU BESAR

Fitnah dunia telah sedemikian hebatnya menggerogoti, menyerang dan menguasai pikiran mayoritas umat termasuk umat Islam. Fitnah ini mengkristal sehingga menjadi sebuah ideologi bahkan banyak manusia yang menjadikan agamanya adalah materialisme. Dan yang terkena korban materialisme ini bukan hanya muslim awam semata, tetapi juga menimpa para aktifis dan kader dakwah. Manusia disibukkan dengan dunia IPTEK, dunia olah raga, hiburan, dunia politik dan ekonomi. Kehidupan akhirat yang sebenarnya terlupakan Jarang ditemukan orang – orang yang sibuk mengkaji Al-Quran, hadist, fikih.Realitas penyakit ini tidaklah terlalu mengagetkan kita, walaupun tidak boleh diremehkan dan dibiarkan. Rasulullah saw, pada 14 abad yang lalu telah memprediksinya dalam sebuah hadits yang terkenal disebut dengan hadits Wahn.Demikianlah kondisi umat di akhir zaman, telah dirasuki penyakit “cinta dunia” yang sangat mendalam sehinga berdampak pada rusaknya tatanan pikiran dan moral mereka. Dan Rasulullah saw. telah memberikan peringatan kepada umatnya dalam berbagai kesempatan, beliau bersabda dalam haditsnya: Dari Abu Said Al-Khudri ra dari Nabi saw bersabda: ”Sesungguhnya dunia itu manis dan lezat, dan sesungguhnya Allah menitipkannya padamu, kemudian melihat bagaimana kamu menggunakannya. Maka hati-hatilah terhadap dunia dan hati-hatilah terhadap wanita, karena fitnah pertama yang menimpa bani Israel disebabkan wanita”(HR Muslim). Dalam Al-Qur’an: ”Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu): di sisi Allah-lah pahala yang besar” (At-Taghaabun 14-15). Semoga kita tidak masuk dalam golongan orang – orang yang mencintai dunia melebihi cinta kepada Allah swt

Tidak ada komentar:

Posting Komentar